HMD Global baru saja meluncurkan Nokia G22 4G, sebuah ponsel pintar Nokia yang unik dengan fitur yang memudahkan pengguna untuk memperbaikinya sendiri dengan cepat. Ponsel ini diklaim ramah lingkungan, karena jika ada masalah pada layar atau baterai, pengguna tidak perlu terburu-buru menggantinya dengan ponsel yang baru.
Bagi yang ingin memiliki ponsel yang awet dan bisa dipakai dalam jangka waktu lama, Nokia G22 ini bisa dilirik. Pemakaian ponsel yang intensif setiap hari, dari mulai untuk komunikasi hingga main game di m88, membuat layar dan baterai ponsel menjadi komponen yang rawan rusak. Nokia G22 ini hadir dengan paket alat-alat dari iFix yang akan memungkinkan pengguna mengganti sendiri layar atau baterai jika ada masalah.
Dengan adanya kemampuan perbaikan mandiri, pengguna Nokia G22 dapat menghemat biaya perbaikan dan tidak perlu khawatir kehilangan akses ke ponsel mereka untuk jangka waktu yang lama. Saat ada komponen yang rusak, pengguna tinggal membeli komponen yang baru di gerai Nokia, dan melakukan perbaikan mandiri.
Fitur Unik Nokia G22
Nokia G22 memiliki kemudahan dalam penggantian baterai yang hanya membutuhkan waktu sekitar lima menit dengan menggunakan alat seperti sim ejector, pick gitar, dan obeng. Selain itu, penggantian layarnya juga cukup mudah dan hanya memerlukan waktu 20 menit dengan beberapa peralatan tambahan.
HMD bekerja sama dengan iFixit untuk menyediakan alat, panduan, dan suku cadang bagi pengguna Nokia G22 agar dapat melakukan penggantian layar, port pengisian daya, atau baterai secara mandiri. Namun, jika pengguna masih merasa kesulitan atau tidak ingin repot, mereka tetap dapat membawa ponsel ke pusat layanan resmi Nokia untuk diperbaiki.
Selain itu, Nokia juga mengurangi langkah-langkah yang diperlukan untuk memperbaiki Nokia G22, seperti menghilangkan kebutuhan untuk memanaskan cover belakang untuk dilepas, serta tidak memerlukan alkohol untuk melepas baterai. Hal ini membuat perbaikan ponsel Nokia G22 menjadi lebih mudah dan efisien.
Tidak hanya itu, Nokia G22 juga diklaim ramah lingkungan karena menggunakan penutup belakang yang terbuat dari 100 persen bahan daur ulang. Selain itu, kemasannya menggunakan material FSC Mix yang sudah tersertifikasi.
Spesifikasi Nokia G22
Nokia G22 memiliki layar HD+ 90Hz berukuran 6,52 inci dengan pelindung Gorilla Glass 3. Ada juga kamera depan 8MP yang dapat digunakan untuk membuka kunci menggunakan pengenalan wajah, bahkan saat pengguna memakai masker. Selain itu, ponsel ini juga memiliki opsi pembukaan kunci menggunakan sidik jari yang terletak di samping ponsel.
Nokia G22 juga dilengkapi dengan konfigurasi kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 50MP, kamera makro 2MP, dan sensor kedalaman 2MP. Kapasitas baterainya adalah 5.050mAh dan mendukung pengisian daya kabel 20W.
Untuk performa, Nokia G22 didukung oleh chipset Unisoc T606 dengan RAM 4GB dan tersedia dalam varian penyimpanan 64GB atau 128GB. Ponsel ini dijalankan oleh sistem operasi Android 12 dan HMD menjanjikan dua peningkatan sistem operasi serta update keamanan selama tiga tahun, sehingga diharapkan dapat ditingkatkan hingga Android 14 di masa mendatang.
Harga Nokia G22
Nokia G22 dijual dengan harga yang terjangkau sekitar EUR 180 atau sekitar Rp 2,9 juta. Meskipun begitu, belum ada informasi mengenai apakah smartphone unik dari Nokia ini akan dirilis di Indonesia atau tidak.
Namun, kehadiran Nokia G22 di pasar internasional menunjukkan bahwa HMD Global memperhatikan kebutuhan konsumen yang menginginkan smartphone dengan daya tahan baterai yang lama serta mudah untuk diperbaiki. Selain itu, dengan harga yang cukup terjangkau, Nokia G22 dapat menjadi alternatif menarik bagi konsumen yang mencari smartphone dengan spesifikasi yang mumpuni namun tetap terjangkau.
