
Dengan membaca artikel ini, Anda akan memahami apa itu NAS (Network-Attached Storage) dan SAN (Storage-Area Network) serta perbedaannya.
Daftar Isi :
Network-Attached Storage (NAS)
NAS (Network Attached Storage) yaitu sebuah piranti penyimpanan data dengan sistem operasi yang dikhususkan untuk melayani kebutuhan backup dan share data. NAS dapat diakses langsung melalui jaringan dengan protokol seperti TCP/IP. Dilengkapi dengan tempat penyimpanan berupa hardisk, NAS memiliki perangkat lunak sendiri untuk pengelolaan dan bertugas untuk menyimpan/backup serta membagikan file dalam sebuah jaringan.
Keuntungan utama menggunakan NAS adalah kemudahan untuk mengakses dan backup data. Perangkat ini hanya perlu dihubungkan dengan server melalui jaringan (hub, switch, atau router), Anda pun dapat mengakses data dimanapun melalui perangkat apapun selama perangkat tersebut bisa terhubung ke jaringan (LAN, internet atau intranet).
Backup data pada NAS amat mudah karena NAS memberikan fleksibilitas dalam sistem penyimpanan dari RAID 0 hingga RAID 10, sehingga data Anda akan aman.
NAS dilengkapi dengan RAIDController sehingga memiliki kapabilitas sebagai storage server, layaknya seperti memiliki cloud storage pribadi. NAS menyediakan sarana untuk saling berbagi pool penyimpanan dengan kemudahan yang sama seperti menamai dan menikmati akses seperti HAS lokal.
Sistem operasi yang biasa digunakan pada NAS, yaitu FreeNAS, ataupun Openfiler.
Pengguna yang terhubung ke jaringan dapat mengakses berkas melalui RPC (remote-procedure-call) seperti NFS (UNIX) atau CIFS (Windows), FTP, iSCSI (block sharing), dan lain-lain.

Keuntungan NAS
Secara umum, berikut ini keuntungan menggunakan Network-attached Storage :
- Lebih cepat akses data yang tersimpan melalui Local Area Network;
- Biaya minim dan perawatan yang murah dan mudah mulai dari setup hingga konfigurasi;
- Tersedia software Open Source;
- Penyimpanan file-file secara umum (general storage), database, multimedia File (klip, gambar, lagu, film);
- Dapat melakukan Backup Data (RAID);
- Datashare Media (berbagi file dengan berbagai perangkat berbeda).
Storage-area Network (SAN)
Storage-area Network (SAN) adalah network private (menggunakan protokol storage daripada protokol network) yang menghubungkan server dan unit penyimpanan. Keunggulan SAN terletak pada fleksibilitasnya. Sejumlah host dan storage array dapat di-attach ke SAN yang sama, dan storage dapat dialokasikan secara dinamis pada host.
Sebuah SAN switch mengizinkan atau melarang akses antara host dan storage. Sebagai contoh, apabila host kehabisan disk space, maka SAN dapat mengalokasikan storage lebih banyak pada host.
Terhubung lewat fiber channel, Storage-area Network mampu menyediakan komunikasi data dengan kecepatan yang sangat tinggi. SAN menggunakan jaringan dedicated dan independent yang beroperasi di belakang server yang terpisah dengan LAN/WAN, sehingga menjadikannya sebuah sistem yang menghasilkan transfer data yang cepat, sangat aman dan handal.

Keuntunggan Menggunakan SAN
Ada beberapa keuntungan SAN :
1. Availability
Satu salinan data bisa langsung diakses oleh hampir semua host melalui jalur berbeda. Data juga lebih mudah dan efisien dalam hal hal pengaturannya.
2. Reliability
Infrastuktur SAN bisa meminimalisir tingkat kesalahan saat transfer data juga kemampuannya untuk mengatasi semua kegagalan transfer data.
3. Scalability
Dapat dengan mudah menambahkan media penyimpanan dengan indepentent antara satu dan lainnya dengan tanpa adanya pembatas yang harus menggunakan sistem proprietary.
4. Performance
Dengan fiber channel, interkonektifitas SAN memiliki bandwith hingga 100MBps dengan overhead yang cukup rendah. SAN juga akan memisahkan proses trafik backup dengan proses trafik standar LAN maupun WAN.
5. Manageability
Dengan semakin berkembangnya jenis perangkat lunak dan juga standar baik bagi FC-AL ataupun Fibre Channel Fabric, memungkinkan managemen dilakukan dengan terpusat dan koreksi atau deteksi kesalahan proaktif.
6. Return On Information Management
Bertambahnya tingkat redudansi dan juga kemampuan me-manage yang baik. Kemampuan ini bisa di tambahkan ke server dan media penyimpanan dengan independen.
Beberapa keuntungan di atas membuat SAN banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar di dunia karenakan mereka bisa melakukan penyimpanan, editing dan sharing data dengan aman dan cepat tanpa takut mengalami gangguan. Walau begitu, SAN tentunya membutuhkan biaya yang mahal karena SAN merupakan jenis storage besar yang membutuhkan jaringan kuat.
Demikian semoga bermanfaat..!
Leave a Reply